Menteri Puan Optimistis Ekonomi Bangkit dari Perbatasan
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator
Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani menyatakan
kawasan perbatasan akan bangkit menjadi beranda terdepan seiring dengan
mulai dibangunnya ekonomi di kawasan itu.
Hal itu dipaparkan Puan saat melakukan kunjungannya di Distrik Sota, Kabupaten Merauke, Papua pekan lalu. Dia menuturkan pihaknya akan memasukkan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Distrik Sota sebagai prioritas tahun depan.
“Kami akan mulai masuk dari daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal). Setiap daerah perbatasan itu kita selalu upayakan agar dibangun sekolah, Puskesmas dan pos lintas batas negara,” kata Puan dalam keterangan tertulisnya, pekan lalu.
Pemerintah juga terus berkomitmen untuk mengembangkan ekonomi daerah-daerah perbatasan sebagai upaya mengurangi kesenjangan antar wilayah dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat perbatasan.
Pada kunjungannya itu, Puan membagikan sejumlah bantuan berupa sembilan paket Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk ibu hamil, 24 paket PMT untuk balita, dan 150 Paket PMT untuk Anak Sekolah.
Selain itu, Menko PMK juga menyerahkan bantuan berupa 10 buah Toren Air, 50 buah jerigen, 1 buah penjernih air dan tenda posko, 75 paket makanan siap saji, 10 buah hidran air hingga Bantuan Kearifan Lokal sebesar Rp50 juta yang akan digunakan untuk pembelian peralatan musik.
Ada pula bantuan untuk Program Keserasian Sosial sebesar Rp109 juta yang akan digunakan
Hal itu dipaparkan Puan saat melakukan kunjungannya di Distrik Sota, Kabupaten Merauke, Papua pekan lalu. Dia menuturkan pihaknya akan memasukkan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Distrik Sota sebagai prioritas tahun depan.
“Kami akan mulai masuk dari daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal). Setiap daerah perbatasan itu kita selalu upayakan agar dibangun sekolah, Puskesmas dan pos lintas batas negara,” kata Puan dalam keterangan tertulisnya, pekan lalu.
Pemerintah juga terus berkomitmen untuk mengembangkan ekonomi daerah-daerah perbatasan sebagai upaya mengurangi kesenjangan antar wilayah dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat perbatasan.
Pada kunjungannya itu, Puan membagikan sejumlah bantuan berupa sembilan paket Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk ibu hamil, 24 paket PMT untuk balita, dan 150 Paket PMT untuk Anak Sekolah.
Selain itu, Menko PMK juga menyerahkan bantuan berupa 10 buah Toren Air, 50 buah jerigen, 1 buah penjernih air dan tenda posko, 75 paket makanan siap saji, 10 buah hidran air hingga Bantuan Kearifan Lokal sebesar Rp50 juta yang akan digunakan untuk pembelian peralatan musik.
Ada pula bantuan untuk Program Keserasian Sosial sebesar Rp109 juta yang akan digunakan
Komentar
Posting Komentar